Dimata anak-anak, yang namanya kaya adalah bila kita mencapai tahap dimana harta kita berlimpah ruah. Artinya jika seseorang sudah bisa menjadi demikian, artinya Ia kaya.
Apakah benar demikian?
Berdasarkan teori akuntansi, kekayaan bersih/net worth adalah harta yang benar-benar sudah menjadi milik Anda. Jadi, jika Anda punya banyak harta tetapi memiliki utang bertumpuk atau bahkan nilainya lebih besar dari nilai harta, itu namanya tidak kaya.
Dengan mengetahui beberapa kekayaan bersih saat ini, Anda akan lebih punya gambaran tentang langkah yang harus diambil dalam perencanaan keuangan tahun ini. Selain itu, tabel ini juga sangat berguna untuk mengetahui kemampuan finansial sebelum Anda memutuskan untuk mengajukan kredit rumah, kredit kendaraan, kartu kredit, atau kredit lainnya.
Apa Saja yang Termasuk Kekayaan Saya?
Buatlah daftar jumlah aset yang Anda miliki saat ini. Disarankan aset dimasukan ke dalam kategori : aset kas, aset investasi, dan aset konsumsi.
#1 Aset kas : adalah aset yang dapat dicairkan/dilikuidasi dalam jangka waktu di bawah satu tahun & bukan ditujukan untuk investasi. Contoh: uang tunai di dompet, tabungan, giro, deposito, dan reksa dana jenis pasar uang.
#2 Aset investasi lancar : aset lancar/likuid yang Anda tujukan untuk investasi, karena Anda mengharapkan pendapatan tetap yang berkala atau kenaikan atas modal. Contoh: saham, obligasi, emas batangan.
#3 Aset investasi tidak lancar: aset tidak lancar/tidak likuid yang tidak Anda konsumsi karena Anda mengharapkan adanya pendapatan tetap berkala/kenaikan modal dari kepimiliki tersebut. Contoh: rumah/apartment yang disewakan, tanah, koleksi benda seni, juga modal usaha untuk startup maupun usaha rumahan.
#4 Aset konsumsi: adalah aset yang Anda gunakan sehari-hari dan merupakan bagian dari kegiatan kehidupan. Contoh: rumah tinggal, kendaraan, furnitur, perhiasan, dan barang warisan
Kemudian, buatlah daftar utang dan berbagai kewajiban yang masih menjadi tanggung jawab Anda
#5 Utang jangka pendek: utang/kewajiban yang harus dibayar dalam jangka waktu di bawah 1 tahun. Contoh: utang kartu kredit & utang kredit multiguna jangka pendek
#6 Utang jangka panjang : utang/kewajiban yang akan Anda bayarkan dalam jangka waktu di atas satu tahun. Contoh: utang KPR, utang KPM, utang kredit multiguna jangka panjang, atau utang kepada perusahaan tempat Anda bekerja.
3 Kemungkinan hasil akhir dari perhitungan tabel kekayaan bersih:
- Kekayaan bersih positif, artinya aset lebih besar daripada utang/kewajiban yang dimiliki
- Kekayaan bersih negatif, artinya utang/kewajiban lebih besar daripada aset yang dimiliki
- Kekayaan bersih 0, artinya jumlah harta dan utang/kewajiban sama besar.
Setelah membuat daftar aset dan utang, maka selisihnya merupakan nilai dari kekayaan bersih. Potret kondisi keuangan pada satu waktu tertentu akan nampak. Isilah tabel ini paling tidak 6 bulan sekali, dan bandingkan hasilnya dengan tabel sebelumnya. Bila nilai kekayaan bersih Anda terus meningkat, maka Anda melakukan pekerjaan yang baik sekali terhadap keuangan diri sendiri.
Selalu pisahkan antara aset investasi dengan aset konsumsi. Tidak boleh ada keterikatan emosi antara Anda dengan aset investasi. Bila ada, akuilah, itu barang Konsumsi Anda!
Sumber: Prita H, Ghozie. (2020). Cantik, Gaya, dan Tetap Kaya, 24-29.
