Memilih Atap Untuk Menetap

Atap adalah bagian dari suatu bangunan yang berfungsi sebagai penutup seluruh ruangan yang ada dibawahnya. Atap juga merupakah mahkota yang memiliki fungsi untuk menambah keindahan dan sebagai pelindung dari panas & hujan. Mari kita simak berbagai macam jenis atap berdasarkan bentuknya:

ATAP PELANA / ATAP KAMPUNG

Bentuknya Sederhana, hanya memiliki 2 bidang dengan kemirigan min.30 derajat agar air hujan mudah mengalir ke bawah. 2 Bidang yang tidak saling menutupi memudahkan pengecekan kebocoran. Cara pembuatannya mudah dan tidak memakan terlalu banyak biaya.

ATAP LIMASAN / ATAP PERISAI

Merupakan penyempurnaan dari Atap Pelana, berbentuk seperti Prisma (4 bidang) dengan kemiringan min.30 derajat. Biaya yang dikeluarkan tentunya lebih banyak dari pada Atap Pelana. Perlu diingat, air hujan yang mengenai atap ini akan menyebar ke 4 arah sehinga perlu tambahan talang air untuk memfokuskan pada 1 titik saja.

ATAP DAK / ATAP BETON

Bagi Anda yang memiliki rencana untuk menambah tingkatan rumah namun budget belum mencukupi, Atap beton dapat menjadi pertimbangan untuk di gunakan.
Atap ini hampir rata, dengan kemiringan 1-2 derajat. Selain yang bentuknya modern, atap beton dapat difungsikan sebagai rooftop maupun ruang-ruang lainnya di atas bangunan.
Daya tahannya lebih kuat & tidak mudah terbakar. Akan tetapi Atap beton mudah berlumut dan menampung sampah sehingga harus sering dibersihkan.

ATAP SANDAR / ATAP LINTU

Bentuknya untik dengan bidang atap tunggal bertumpu pada dinding-dinding rumah. Material yang dibutuhkan lebih sedikit jika dibandingkan dengan bentuk atap lainnya.
Akan tetapi tidak direkomendasikan untuk area dengan cuaca angin kencang. Dan tidak cocok untuk bangunan dengan bentang yang cukup lebar.

ATAP KUPU-KUPU

Berkebalikan dari Atap Pelana, Atap kupu-kupu berbentuk seperti huruf V, sehingga membuat dinding bangunan lebih tinggi. Dinding yang tinggi ini memungkinkan untuk pemilik meletakkan lebih banyak jendela sehingga cahaya alami lebih banyak masuk. Namun perlu diingat cahay masuk bersamaan dengan panas sehingga membuat suhu bangunan meningkat.
Biaya yang diperlukan pun lebih banyak karena bentuknya yang lebih kompleks.

ATAP MIRING / ATAP SALTBOX

Memiliki 2 bidang seperti Atap Pelana akan tetapi tidak simetris, satu sisi lebih panjang dari sisi lainnya. Atap ini cocok untuk bangunan yang membutuhkan ruangan lebih seperti membuat loteng di sisi yang lebih tinggi. Namun karena sisinya yang berbeda maka rangka modul-modulnya juga berbeda, akan ada penambahan biaya untuk pengerjaannya.

ATAP JOGLO

Biasanya ditemukan pada rumah adat Jawa, yaitu atap dengan 2 kemiringan, sisi atas lebih curam, dan bawah lebih landai. Bagian yang landai dapat menutupi teras & mengurangi efek tampias dari air hujan. Namun biaya pembuatan cukup mahal karena kompleksitasnya.

Itulah jenis-jenis atap berdasarkan bentuknya, manakah yang cocok dengan rumah idaman Anda?


Untuk info toko besi di Samarinda silakan kunjungi kami di:
Toko Besi Sentausa
Jl A YANI II no 12, Samarinda
atau hubungi wa 081217173157

Menyediakan atap di Samarinda, besi beton samarinda, paku samarinda, suplier bendrat samarinda, besi hollow samarinda, semuanya lengkap di toko besi Samarinda Sentausa Steel.

This entry was posted in Style and tagged .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *